KEDIRI, iniberita.my.id – Wakil Bupati Kediri, Dewi Mariya Ulfa, menghadiri sekaligus meresmikan peluncuran sejumlah program sosial dari Yayasan Baitul Maal (YBM) BRI di Rumah Joglo Sentra FS As-Sakinah, Desa Seketi, Kecamatan Ngadiluwih, pada Rabu (9/7/2025).
Kegiatan ini dihadiri oleh jajaran pimpinan BRI Cabang Kediri, pengurus yayasan, tokoh masyarakat, tokoh agama, pendamping keluarga penerima manfaat, serta para anak yatim dan siswa kurang mampu yang menjadi sasaran program.
Dalam sambutannya, Wabup yang akrab disapa Mbak Dewi ini menyampaikan apresiasi atas langkah konkret YBM BRI dalam memberikan kontribusi nyata terhadap penguatan sosial dan pemberdayaan keluarga.
"Program ini menjadi bukti nyata kolaborasi antara lembaga keuangan, pemerintah, dan masyarakat dalam membangun fondasi sosial yang lebih kuat, khususnya dalam sektor pendidikan dan ekonomi keluarga," ujar Mbak Dewi.
Beberapa inisiatif yang resmi diluncurkan pada kesempatan itu antara lain: Bantuan Paket Pendidikan untuk 50 anak yatim, Program Family Strengthening (FS) sebagai bentuk pendampingan keluarga, serta Beasiswa Smart Scholarship untuk 30 pelajar dari keluarga prasejahtera, ditambah dengan dukungan terhadap lembaga pesantren.
Menurut Mbak Dewi, penguatan keluarga menjadi elemen krusial dalam pembangunan sosial. Ia menyebut Program Family Strengthening sebagai upaya strategis untuk mencegah kerentanan sosial sejak dari unit terkecil, yakni keluarga.
“Kalau keluarga kuat, masyarakat pun akan kokoh. Melalui program ini, keluarga diberi edukasi, pendampingan psikososial, dan dukungan ekonomi berbasis potensi keluarga,” terangnya.
Mbak Dewi juga menyampaikan harapan agar beasiswa yang diberikan tidak hanya membantu secara finansial, tetapi juga memberi semangat dan rasa dihargai kepada para siswa penerima.
“Pendidikan adalah jalan utama untuk keluar dari kemiskinan. Beasiswa ini bukan sekadar bantuan, tapi pengakuan bahwa mereka didukung dan tidak berjalan sendiri,” tegasnya.
Ia juga mengaku tersentuh dengan perhatian yang diberikan kepada anak-anak yatim melalui bantuan pendidikan yang sarat makna empati dan kepedulian sosial.
Mbak Dewi menyatakan bahwa Pemerintah Kabupaten Kediri membuka lebar ruang kerja sama dengan berbagai lembaga filantropi dan keagamaan. Menurutnya, program seperti ini sangat relevan di tengah tantangan pemulihan ekonomi dan dinamika pendidikan di era digital.
Sementara itu, Pimpinan Cabang BRI Kediri, Adri Wiryawan Hasan, menyampaikan bahwa program ini merupakan awal dari sinergi berkelanjutan antara BRI dan Pemkab Kediri dalam ranah pemberdayaan sosial.
“Insyaallah hari ini menjadi titik awal dari perjalanan program ini, dan kami berkomitmen untuk menjaganya agar terus berkesinambungan,” pungkas Adri.(red.al)

0 Comments:
Post a Comment