JAKARTA, iniberita.my.id – Oshima Yukari (30), pramugari BBN Airlines, masuk dalam daftar korban hilang dalam kebakaran yang melanda Glodok Plaza, Tamansari, Jakarta Barat. Ayah Oshima, Edi Sunarsono (68), mengungkapkan bahwa kabar terakhir yang diterima keluarga, putrinya hendak menghadiri pesta ulang tahun teman sesama pramugari di Glodok Plaza.
"Kebetulan kabarnya itu kemarin teman pramugarinya ulang tahun, dia diundang," kata Edi di Rumah Sakit (RS) Polri Kramat Jati, Jakarta Timur, Jumat (17/1/2025).
Awalnya, pihak keluarga tidak menyangka Oshima, yang telah bekerja sebagai pramugari di beberapa maskapai, termasuk dalam daftar orang hilang akibat kebakaran tersebut. Namun, pada Kamis (16/1/2025) sore, mereka menerima informasi bahwa Oshima masuk dalam daftar orang hilang.
Baca juga: Kasir Karaoke Hilang Usai Terpencar dari Rekannya Saat Kebakaran Glodok Plaza, Sempat Hubungi Suami
Mengetahui kabar tersebut, Edi segera bergegas dari Kendal, Jawa Tengah, menuju Jakarta. Rekan-rekan Oshima yang juga sesama pramugari turut membantu keluarga untuk mengurus proses identifikasi di RS Polri Kramat Jati, termasuk menyerahkan data pembanding antemortem.
"Teman-teman pramugari sangat sibuk, mengurus anakku. Kerja samanya luar biasa. (Oshima) awalnya kan jadi pramugari di Batik, terus di AirAsia, dan akhirnya di BBN," ujarnya.
Baca juga: Rahman Belum Dapat Kabar Terkait Keberadaan Adik Ipar yang Hilang Akibat Kebakaran Glodok Plaza
Hingga saat ini, Edi belum mendapat informasi resmi mengenai apakah Oshima termasuk dalam korban yang jenazahnya dibawa ke RS Polri untuk diidentifikasi. Namun, dia dan istrinya sudah menyerahkan data pembanding antemortem kepada Tim Disaster Victim Identification (DVI) untuk proses identifikasi medis.
Sebagai orang tua, Edi berharap agar Oshima bisa selamat dari kebakaran tersebut. "Ya harapan saya kalau ada mukjizat, monggo lah, siapa tahu. Apakah dia ada luka ringan atau di mana, tempat dirawat di mana. Kan gitu maksud saya, semoga ada mukjizat," tuturnya.
Namun, jika takdir berkata lain, Edi mengatakan bahwa dia hanya berharap proses identifikasi dapat segera diselesaikan dan menerima hasil dengan lapang dada. Dia juga berharap dapat segera membawa pulang Oshima ke kampung halaman, karena banyak keluarga yang sudah menunggu kedatangannya
0 Comments:
Post a Comment