Pemkot Kediri Intensifkan Pengawasan Pangan, Gelar Rapid Test Kit di Sejumlah Pasar ~ iniberita.my.id

Kediri, iniberita.my.id – Pemerintah Kota Kediri melalui Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian (DKPP) terus meningkatkan pengawasan terhadap bahan pangan yang beredar di masyarakat. Dalam upaya ini, DKPP menggelar pengujian menggunakan Rapid Test Kit di sejumlah pasar tradisional, Jumat (25/1).

Pengujian ini dilakukan untuk memastikan bahan pangan yang dijual di pasar bebas dari kandungan zat berbahaya seperti formalin, boraks, pewarna tekstil, dan residu pestisida. Kepala DKPP Kota Kediri, Arif Setiawan, mengatakan bahwa kegiatan ini merupakan bagian dari upaya Pemkot menjaga keamanan dan kesehatan masyarakat.

"Pengawasan ini penting untuk memastikan bahan pangan yang beredar aman dikonsumsi. Dengan menggunakan Rapid Test Kit, kami bisa mendeteksi zat berbahaya secara cepat dan langsung mengambil tindakan," ujar Arif.

Sebanyak delapan pasar tradisional menjadi sasaran pengujian, termasuk Pasar Pahing, Pasar Setono Betek, dan Pasar Bandar. Berbagai bahan pangan seperti sayur, buah, daging, ikan, serta makanan olahan diperiksa. Hasilnya, beberapa sampel terindikasi mengandung bahan berbahaya dan segera ditindaklanjuti dengan edukasi kepada pedagang.

"Jika ditemukan produk yang tidak memenuhi standar keamanan pangan, kami langsung memberikan peringatan kepada pedagang dan membantu mereka memahami pentingnya menjual produk yang aman," tambahnya.

Pedagang dan pembeli menyambut baik inisiatif ini. "Sebagai pedagang, saya mendukung langkah pemerintah ini. Selain menjaga kesehatan pembeli, program ini juga meningkatkan kepercayaan masyarakat terhadap dagangan kami," ujar Rini, seorang pedagang daging.

Selain pengujian, DKPP juga memberikan penyuluhan kepada pedagang mengenai cara penyimpanan bahan pangan yang baik dan penggunaan bahan tambahan yang sesuai aturan. Langkah ini diharapkan dapat menciptakan lingkungan pasar yang sehat dan aman.

Pemkot Kediri berkomitmen untuk terus meningkatkan pengawasan terhadap keamanan pangan di pasar tradisional dan modern. Masyarakat juga diimbau untuk lebih teliti dalam memilih bahan makanan agar terhindar dari risiko kesehatan