Jakarta, iniberita.my.id – Sebanyak 35 Rukun Tetangga (RT) di wilayah DKI Jakarta masih terendam banjir hingga malam ini. Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) DKI Jakarta mengimbau warga untuk tetap waspada terhadap potensi kenaikan air akibat curah hujan tinggi dan luapan sungai.
Berdasarkan data BPBD, banjir yang melanda sejumlah titik di Jakarta ini disebabkan oleh intensitas hujan yang tinggi sejak siang hingga malam hari. Selain itu, pasang air laut turut memperburuk kondisi di beberapa daerah pesisir.
Kepala BPBD DKI Jakarta, Ahmad Syahroni, menyatakan bahwa pihaknya telah menyiapkan posko darurat di beberapa titik terdampak untuk membantu evakuasi warga yang membutuhkan. “Kami terus melakukan pemantauan dan koordinasi dengan berbagai pihak guna memastikan keselamatan warga serta mempercepat proses penanganan banjir,” ujarnya.
Selain itu, Dinas Sumber Daya Air DKI Jakarta telah mengoperasikan pompa air untuk mempercepat surutnya genangan di beberapa wilayah. Namun, kendala seperti tingginya debit air di beberapa sungai masih menjadi tantangan utama.
Beberapa daerah yang masih terendam banjir meliputi wilayah Jakarta Timur, Jakarta Barat, dan Jakarta Utara. Ketinggian air bervariasi, mulai dari 30 cm hingga lebih dari 1 meter di titik-titik tertentu.
BPBD DKI Jakarta mengimbau warga untuk tetap waspada dan mengikuti arahan petugas di lapangan. Warga juga diminta untuk menghindari area rawan banjir serta memastikan barang-barang berharga dan dokumen penting dalam kondisi aman.
Hingga kini, belum ada laporan korban jiwa akibat banjir ini. Namun, sejumlah warga terpaksa mengungsi ke lokasi yang lebih aman sambil menunggu air surut. Pihak berwenang juga terus berupaya memastikan distribusi logistik dan bantuan berjalan lancar bagi para korban terdampak.
BPBD DKI Jakarta mengingatkan bahwa potensi hujan masih tinggi dalam beberapa hari ke depan, sehingga warga diimbau untuk selalu memperbarui informasi cuaca dan waspada terhadap potensi banjir susulan
0 Comments:
Post a Comment